Bismillaahirrahmaanirrahiim..
Tulisan ini campur-campur, karena isi hati juga lagi nano-nano.. tapi tenanglah hai hati, meleburlah sejenak
No words. I like silent. Aku rasa itu lebih bermanfaat daripada mengeluarkan energi untuk sesuatu yang tidak bermanfaat. Megatur kehidupan seperti yang kita inginkan memang sangatlah sulit. Apapun itu! karena setiap manusia memiliki cara pandangnya sendiri.. Niiiih yaaa, yang lagi angggeetnya yaituuuuuuu ghibah. Ga tau kenapa setiap kali kumpul-kumpul adaaa ajaaa hal-hal yang musti diomongin. Serasa pengen tutup telinga kuat-kuat atau pengen langsung ngilang entah kemana saat kejepit diposisi itu! No expression!
Oh ya, BTW kabar baiknya aku seneng bangeeet banyak dari teman-teman perbankan mulai hijrah kepada manhaj salaf. Manhaj salaf bukan golongan, firqoh, sama sekali bukan. Ini adalah Islam ajaa yaa.. jadi ga perlu takut ini itu.. ga ada bai'at per hizb piiiisss...:) (bai'at kita pada kepemimpinan yang sah yaa.. more info kunjungi rumaysho.com) πPerlahan tapi pasti, mereka menikmati hidup tenang dengan sunnah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.. aku dapet nasihat yang super tentang niat, makasih ya kawaaan.. sangaat sangaat terima kasihhh
Perhatikan Niatmu
Ibnul Mubarak Rahimahullah berkata
"Kadang sebuah amalan kecil diperbesar oleh niat, dan kadang sebuah amalan besar diperkecil oleh niat.."
Hai devi, nih aku kasih ekspresi yang supeeeeeeeeeeerrrrrrrr cocoooook
:| :| :| (diam, diam, diaaaaaam)
Whatever you say I don't care! mau dibilang kamu kok alim sih, cantik sih, ganteng sih, ribet, aneh, dan dan dan. Ini semua bangkai dunia, ingat bangkai duniaaaaaaaaa nak.. Kamu tahu orang alim bisa masuk neraka jika dia riya'? kamu tahu orang cantik atau ganteng kalo dah tua juga kisut? Kamu tahu orang aneh juga ga selamanya seperti itu. Terkadang apa yang kita lihat, tidak bisa disimpulkan langsung seperti itu. Ya balik lagi ke pemikiran orang yang berbeda-beda tadi! Ga ada abisnya. Intinya mau dipuji, disanjung, ga ada efeknya ke kita. Pujian cacian hanya sebatas lidah manusia.. walaaah kalo kita jadi sombong mau apa? kalo kita riya' mau apa? ujung-ujungnya juga jebur neraka tooh! Semoga tulisan ini menjadi saksi do'aku pada Allah di hari akhir kelaaak.. Ya Allah dunia sungguh beraaaaaaat sekali!! Hati mudah sekali terjangkit virus penyakit!
Yaa muqollibal quluub..
Tsabbit qolbi alaa diinik
Tsabbit qalbi alaa diinik
Tsabbit qalbi alaa diinik
bukannya tidak peduli kehidupan sosial orang. Sama sekali enggak!
Menempatkan sesuatu pada tempatnya sangatlah penting. Kapan waktunya diem, kapan waktunya bicara. Kalau kita anggap itu salah, maka perlu untuk bicara. tapi ada tata caranya.. terkadang orang itu lebih trenyuh dengan akhlak lhoo.. Kalo dieem itu ya pas kita mikir kalo kita ngomong, ruginya jauh lebih besar! Ini bukan soal Ilmu ekonomi yang untung rugi yaa wkwk
Cuek itu lebih baik daripada dengerin manusia yang ga ada habisnya. Kamu inget konsep Ihsan?
Ihsan yaitu "Cuek manusia dan merasa kamu melihat Allah dalam ibadah. Kalaupun ga bisa, maka harus yakin diawasi oleh Allah."
Aku kangeeen temen-temen kuliah di jogjaa.. Oh ya BTW Jogja is still special in my heart hehe.. Disana jadi saksi aku dan temenku bertengkar, berpelukan, berpiknik, berkuliah, berlomba, bernostalgia, berusaha, dan tentunya ga berumah tangga karena kita sama-sama cewek wkwk!
Hai kawan aku sungguh rindu padamu! Ingin kubertetangga denganmu, dan kita tukeran masakan, tukeran cerita, tukeran baju, tukeran, tukeran tukeran banyaaaaaaaaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkk
Mungkin sekarang aku kaya alien, yang aneh, aneh, aneh.. tapi percaya, suatu saat pasti ada orang yang akan mengerti aku seperti ini..
Kau tahu? Aku punya impian menjadi ibu rumah tangga yang baik, mengurusi anak dan suamiku dengan baik sepertimu. Berbakti kepada agama Allah. Pakai baju syar'i, ta'lim rutin, dapat rizki halal berkah, bisa berguna untuk kemaslahatan agama, menjadi wasilah kebaikan orang lain, dijaukan dari segala penyakit hatii yang super duper sulit ituuu... dan tentunya aku akan terus meminta pada Allah dimasukkan ke surga.. Itu ajaaa hehe (banyak keleeeesss--)
Ya.. kalau kita melangkah bersama itu akan jauh lebih mudah bukan? Bukankah teman yang baik adalah yang mengingatkan perkara akhirat? Kawan dimanakah kamu sekarang? Aku rindu bertandang ke rumahmu, daaan jajan bersamamuuu opo to opooo deeepp ( logaatnyaa kamuuuu)
Oke see you yaa
Ana uhibbuki fiillaah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar